Jumat, 09 Mei 2014

Kroasia tidak Mau Menjadi sekadar Turis

Terlepas dari inkonsistensi penampilan mereka selama kualifikasi, para punggawa Vatreni tetap optimistis dengan peluang mereka di Brasil. MESKI belum punyasejarah panjang Piala Dunia, sejatinya prestasi Kroasia tidak bisa dipandang sebelah mata. Bahkan dalam debut di ajang empat tahunan itu pada 1998 di Prancis, the Blazers langsung mengejutkan dunia dengan menempati posisi ketiga setelah mengalahkan Belanda 2-1.

Memang di dua Piala Dunia setelahnya (2002 dan 2006) mereka gagal mengulangi prestasi itu dengan hanya sampai di babak penyisihan grup. Bahkan pada Piala Dunia 2010 di Afrika Selatan, Vatreni tidak ambil bagian lantaran tidak lolos kualifikasi.

Sabtu, 03 Mei 2014

Bintang Pariwisata Nepal

PERIODE 15-30 Mei dikenal sebagai waktu terbaik untuk mencapai puncak Everest. Sebelum tragedi longsor dua pekan lalu, Kementerian Pariwisata Nepal menyatakan 334 pendaki sudah mengantongi izin mendaki Everest. Mereka akan dibantu sekitar 400 sherpa--sebutan untuk pemandu sekaligus suku asli setempat. Faktanya, ketika longsor terjadi, sekitar 100 pendaki telantar, apalagi setelah para sherpa menyatakan mogok massal.

Bukan hanya para pendaki yang telantar. Perekonomian Nepal pun terancam kehilangan pendapatan besar dari pariwisata pendakian. Seorang pendaki harus mengeluarkan dana setidaknya US$40 ribu-60 ribu untuk sekali perjalanan. Pemerintah Nepal mendapatkan pendapatan rata-rata hingga US$100 juta (Rp1,16 triliun) per tahun dari Gunung Everest.